Generasi asyik, tanpa mengusik


Generasi Asyik Tanpa Mengusik
say nonto Bully! katakan TIDAK pada Perundungan!
 
Penyekatan emosi: adalah langkah pertama kehilangan empaty kepada orang lain

Apakah mengikuti trend salah? Tidak, kalau cuma menikmati tanpa tau konteks gimana, bisa2 kehilangan kritikal thinking.
 Apa salah? Tidak, tapi kalau cuma menjadi followers dan cuma menikmati itu. Kamu tidak akan bisa maju dan kehilangan empati dan tidak bisa toleransi terhadap kejadian di depan mata

Macam-macam bullying :
1. Fisik : menghalangi, menyandung, menjambak
2. Verbal : panggilan merendahkan, mengolok, ejek fisik
3. Sosial : pengucilan atau tidak ditemani, fitnah
4. Cyber-bully : di duni digital, komentar negative
5. Seksual : mengintip, menyebar foto, bisa mengarah pada kekerasan seksual

Kalau kamu merasa hidupmu sudah mentok kebwah, maka tidak ada jalan lain untuk naik keatas (serahkan semua kepada Allah/ jika kamu konsisten kamu akan bersinar)

Mengapa terjadi bullying?
1. Kurangnya empati terhadap orang yg lebih lemah
2. Merasa berbeda
3. Lemahnya pengawasan

Posisi dalam bullying :
• Pelaku 
- inferiority
- kompensasi jadi agresi
• korban
- tidak pede
-akibat dari trauma
• penonton
-acuh, cuek
- tidak mau berkonflik
• Penolong
- berpihak pada korban

Kesimpulan : Mari fumbuhkan EMPATI, bersatu jadi Generasu yang asik tanpa mengusik!

Pemateri : Hafid Algristian, dr., Sp.KJ

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resume Berawal dari Sekolah Perawat, Kini Unusa Jadi Ikon Pendidikan Kesehatan di Jatim

UNUSA dalam implementasi merdeka belajar kampus merdeka

Mahasiswa bebas Narkoba untuk mendukung generasi Rahmatan Lil Alamain UNUSA